Presiden Jokowi Mengundang 40 Kelompok di Afganistan yang Bertikai ke Indonesia

Peristiwa - Presiden Indonesia Joko Widodo atau Jokowi akan mengundang perwakilan 40 kelompok di Afghanistan yang bertikai ke Indonesia. Mereka akan membahas upaya perdamaian dan persatuan. Menurut Jokowi Indonesia akan menunjukan bahwa keberagamaan bisa hidup bersama berdampingan.

Presiden Jokowi Mengundang 40 Kelompok di Afganistan yang Bertikai ke Indonesia
Presiden Jokowi Mengundang 40 Kelompok di Afganistan yang Bertikai ke Indonesia

"Awalnya ada tujuh suku di Afganistan, karena pertikaian sekarang berkembang menjadi 40 kelompok yang sulit sekali didamaikan, nanti bulan Desember kita akan mengundang beliau-beliau 40 kelompok yang bertikai untuk bicara soal itu," kata Jokowi ketika menghadiri puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-45 dan Jambore Nasional Kader PKK 2017, di Hotel Mercure Ancol Jakarta.

"Sebanyak 714 suku dengan keragaman bahasa dan budaya bersatu dalam bingkai NKRI," kata Presiden Republik Indonesia bersama Domino Online.

Pada awal sambutannya, Jokowi mengingatkan bahwa Indonesia merupakan negara besar. Bukan karena memiliki banyak sumber daya alam, dan ada 17.000 pulau, tetapi juga kemajemukan atau keragamaan suku, budaya, dan bahasa.

"Tidak ada negara lain semajemuk Indonesia, kita merupakan negara besar juga karena jumlah penduduk mencapai 258 juta jiwa. Tidak gampang mengelola 258 juta jiwa," ujar Jokowi. Agen Capsa

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, kita sering tidak sadar bahwa negara Indonesia sangat besar dengan bahasa lokal yang mencapai 1.100 lebih. Jokowi menyebutkan saat bertemu, dia menyampaikan keberagaman Indonesia kepada Presiden Afghanistan Ashraf Ghani.

"Ia kemudian mengingatkan, Presiden Jokowi hati-hati dengan keberagaman itu. Presiden yang sekarang, 23 tahun hidup di pengasingan, di luar negeri," katanya pula. Agen Dominobet

Di Afghanistan semula hanya ada tujuh suku, karena dua suku bertikai, satu bawa kawan dari luar dan satunya juga demikian maka perang selama lebih dari 25 tahun pun tak kunjung selesai. Di hadapan sekitar 1.600 kader PKK, Presiden Jokowi mengingatkan kader PKK juga berperan menyadarkan masyarakat bahwa Indonesia merupakan negara besar.

"Jangan sampai sama tetangga yang beda agama saling menjelekkan. Jangan sampai, apalagi kita sering ada kontestasi politik. Yang ahli mendinginkan suasana ya ibu-ibu, jangan bapaknya sudah manas-manasin, ibu-ibu ikut ngompori. Kader PKK berperan karena tiap hari berhubungan dengan masyarakat," katanya pula.

Jokowi mengingatkan kader pembinaan kesejahteraan keluarga (PKK) memiliki peran besar menyadarkan masyarakat bahwa Indonesia negara besar. Bandar Sakong
Tag : Peristiwa
0 Komentar untuk "Presiden Jokowi Mengundang 40 Kelompok di Afganistan yang Bertikai ke Indonesia"

Diberdayakan oleh Blogger.
Back To Top